Pages

Tuesday, September 20, 2011

masa depan yang cerah

diri ku tertatap pada dinding
begitu megahnya
nyali ku hampir padam
ku dengar kata hati ini
tuk hancur kan tembok itu
namun "Bagaimana caranya"
Aq tak peduli meski tangan ini harus hancur
meski raga ini mesti punah
tapi ku yakin ada masa depan
yang cerah
telah menanti ku

0 komentar:

Post a Comment